1. PANTAI WELUAN.
Pantai Weluan Merupan Obyek Wisata Alam ,yang Berada di Pesisir Timur Desa Olilit Timur, Kecamatan Tanimbar Selatan. Jarak tempuh untuk mencapai obyek wisata ini adalah 4 (Empat) km dari Kota Saumlaki (Ibu Kota Kab. Maluku Tenggara Barat) dengan mengunakan trasnportasi darat dengan waktu tempuh 10-15 menit. Obyek Wisata Pantai ini memiliki kekhasan tersendiri yaitu pasir putih yang terbentang luas dengan hamparan nyiur yang melambai sepanjang pesisir pantai. Panjang Pantai Weluan : 2Km. Jarak Bibir pantai ke darat : 40 meter. Di depannya terdapat dua pulau kecil ( Pulau Nuskesar ) berada di tengah laut. Hal ini Semakin menambah nuansa pantai yang sejuk dan indah bagi Wisatawan yang hendak berkunjung ke tempat ini. Sarana wisata yang terdapat di obyek wisata ini adalah MCK, Gasebo, Cafe, shelter, Jalan setapak,
2. PANTAI MATAKUS.
Pantai Matakus adalah Obyek Wisata Bahari yang berada di Pulau Matakus. Lokasi Pantai ini terletak disebelah Selatan Kota Saumlaki. Dengan Jarak tempuh dari Ibukota Kabupaten ke Pantai Matakus Diperlukan waktu 20 – 30 Menit menggunakan Transportasi Laut. Kekhasan tempat ini adalah pantai/pasir putih, air laut yang sangat bening dengan terumbu karang yang masih original. Tempat ini memberikan daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin melakukan kunjungan wisata dan rekreasi air seperti Snorkling ,Diving, Fishing . Berbagai Sarana wisata yang ada di Lokasi Pantai Wisata antara lain : MCK, Gasebo Aula , Jalan Setapak Wisata,dll)
3. PERAHU BATU ARUI BAB.
Natar Sori adalah sebuah situs Budaya. Terletak di Desa Arui Bab, Kecamatan Wertamrian. Jarak dari Ibu Kota Kabupaten ke Obyek Wisata ini 57 km. Untuk menuju ke Obyek Wisata ini menggunakan Transportasi Darat (baik roda dua maupun roda empat), waktu tempuhnya sekitar satu setengah jam. Bentuk dari Natar ini menyerupai sebuah perahu dengan strukturnya yang terbuat dari batu. Batuan yang dipakai untuk membentuk Natar ini memiliki ukiran-ukiran . Diperkirakan dibuat pada Tahun 1400 Masehi. Natar Sori atau menurut bahasa setempat wain tenin (tempat untuk bermusyawarah). Natar dibentuk dengan alasan kebutuhan untuk bermusyawarah. Hal tersebut dikarenakan, pada jaman itu masing-masing keluarga belum memiliki tempat tinggal/rumah sendiri-sendiri, sehingga dapat ditemukan beberapa keluarga yang mendiami satu tempat tinggal. Natar Sori juga sebagai simbol kejayaan. Bentuknya yang menyerupai perahu memiliki arti khusus yaitu dengan perahu yang ditupangi, masyarakat dapat berlayar untuk mencapai sebuah tujuan atau sebuah kejayaan bersama-sama dengan aman.
4. MONUMEN PENDARATAN MISIONARIS.
Monumen Pendaratan dua Misionaris MSC: Pastor Clerks & Capers merupakan awal penyebaran karya misi dan Injil di Bumi Duan Lolat. Letaknya di pantai Wetole desa Sifnana Kec. Tanimbar Selatan.Jarak tempuh untuk mencapai lokasi ini 2Km dari kota Saumlaki dengan menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat dengan waktu tempuh 5 menit. Keunikan tempat ini adalah para wisatawan yang hendak berkunjung dapat melakukan doa-doanya secara khusuk dan menikmati hutan mangrove/bakau di sekitar monumen
5. GUA JEPANG.
Gua Jepang Ini adalah Obyek Wisata Sejarah yang merupakan Tempat Tinggal Panglima Tertinggi Jepang yaitu Panglima Nishihara Botai . Goa tersebut terletak di desa Lingat kecamatan Selaru. jarak dari ibu kota kabupaten 100 mil dengan waktu tempuh 120 menit menggunakan transportasi laut. Goa Jepang ini ada sejak Tahun 1942. Goa Jepang Ini adalah Obyek Wisata Sejarah yang merupakan Tempat Tinggal Wakil Panglima Jepang yaitu Nakamura Botai. . Goa tersebut terletak di desa Lingat kecamatan Selaru. jarak dari ibu kota kabupaten 100 mil dengan waktu tempuh 120 menit menggunakan transportasi laut.
6. PEMANDIAN AIR BOMAKI
Air tersebut merupakan obyek wisata alam dan berada di sebelah Utara kota saumlaki tepatnya di desa Bomaki kec. Tanimbar Selatan. Jarak dari Ibukota Kabupaten ke Obyek wisata 15 Km dengan Jarak tempuh 30 menit menggunakan transportasi darat. Bagi wisatawan yang hendak berkunjung ke tempat ini dapat menikmati keunikan serta panorama alam yang indah dan sejuk. Obyek ini masih alami sehingga pengunjung dapat melakukan aktifitas rekreasi dengan nyaman dan rileks.
7. KRISTUS RAJA
Monuman Kristus Raja merupakan salah satu obyek wisata rohani yang letaknya di bagian ujung timur pulau Jamdena, tepatnya di lokasi findwar desa Olilit Timur. Monumen ini diresmikan pada tahun 2004 dan diberkati oleh Duta Vatikan untuk Indonesia Mgr. Ranjit Patabendigde. Monumen ini sebagai wujud Penghargaan dan Penghormatan kepada Kristus Raja Alam Semesta yang biasanya dirayakan pada Bulan Nopember setiap tahun oleh umat katolik. Monumen ini dapat dilihat keindahannya secara jelas oleh pengunjung apabila berkunjung menggunakan kapal laut saat akan memasuki kota Saumlaki. waktu tempuh ke Monumen ini 10 menit menggunakan Kendaraan Roda dua dan Roda empat , lokasi tersebut berjarak 3 Km dari kota Saumlaki. Keindahan alam yang menarik bagi para wisatawan yaitu dapat menyaksikan dan menikmati sunset secara utuh di tempat ini
0 komentar:
Posting Komentar